Mandi merupakan aktivitas rutin yang setiap hari dilakukan. Selain untuk menghilangkan kotoran yang menempel pada tubuh, mandi dapat menyegarkan dan membuat suasana hati lebih menyenangkan. Namun, di sela-sela banyaknya manfaat mandi ternyata banyak pula mitos yang beredar tentang mandi. Apa saja mitosnya? Yuk simak artikel ini untuk ungkap mitos-mitos tentang mandi yang perlu kamu ketahui!
5 Mitos tentang Mandi
1. Mandi Saat Tubuh Berkeringat Memicu Munculnya Panu
Banyak orang beranggapan kalau mandi saat kulit berkeringat bisa menyebabkan panu. Ternyata ini hanyalah mitos. Panu muncul karena adanya jamur. Sedangkan jamur timbul karena kulit yang lembap. Justru apabila saat tubuh berkeringat dibiarkan terlalu lama dan tidak segera mandi, panu bisa berkembang di kulit. Namun, baiknya istirahatlah beberapa menit setelah tubuh melakukan aktivitas fisik yang membuat berkeringat. Bukan bertujuan agar terhindar dari panu, namun agar suhu tubuh bisa turun terlebih dahulu sebelum mandi. Sehingga, tidak terjadi perubahan suhu yang ekstrem.
2. Mandi Malam Membuat Rematik
Belum ada penelitian yang mengatakan bahwa mandi malam dapat menyebabkan rematik. Namun, suhu yang terlalu dingin memang dapat membuat otot-otot pada tubuh menjadi kaku, khususnya bagi orang-orang yang tidak tahan pada suhu rendah. Bukan berarti bisa menyebabkan rematik. Apabila kamu penderita rematik, lebih baik untuk tidak mandi malam menggunakan air dingin agar sendi tidak mengkerut dan menyebabkan nyeri, gunakanlah air hangat apabila ingin mandi di malam hari.
3. Mandi Setelah Makan Menyebabkan Gangguan Pencernaan
Banyak sekali yang menyatakan kalau mandi setelah makan bisa menyebabkan gangguan pencernaan. Namun, ternyata ini hanyalah mitos belaka. Sebab, pada dasarnya mandi setelah makan tidak memberikan dampak buruk pada pencernaan. Namun, sebaiknya beri jeda beberapa menit agar tubuh mempunyai waktu untuk memproses makanan.
4. Semakin Lama Mandi Semakin Baik
Walaupun mandi menyehatkan, namun bukan berarti semakin lama mandi semakin baik. Karena mandi yang terlalu lama justru akan membuat kulit menjadi kering dan mudah rusak. Kamu hanya perlu mandi 2-3 kali setiap hari dengan durasi 5-15 menit saja.
5. Mandi di Waktu-waktu Tertentu Mengakibatkan Serangan Jantung
Informasi terkait dengan mandi di jam-jam tertentu seperti pukul 15.00-15.30, 18.00-19.00, dan 19.00-24.00 dapat menyebabkan serangan jantung adalah tidak benar. Sebab, belum ada penelitian yang membenarkan pernyataan tersebut karena mandi jam berapa pun tidak ada kaitannya dengan serangan jantung.
Referensi:
https://telemed.ihc.id/artikel-detail-554-Mitos-Dan-Fakta-Seputar-Perawatan-Kulit-(2).html
https://yakespertamina.com/mengungkap-hoax-seputar-mandi-mitos-dan-fakta-dalam-kesehatan