Cuci piring merupakan pekerjaan rumah tangga yang setiap hari harus dilakukan. Namun, sayangnya kegiatan ini bisa bikin kulit tangan jadi kering dan kasar. Mengapa hal ini bisa terjadi? Yuk simak artikel ini hingga selesai!
Mengapa Cuci Piring Bisa Bikin Kulit Kering?
Mencuci piring biasanya diiringi dengan pemakaian sabun cuci piring untuk membantu membersihkan kotoran dan melarutkan lemak. Namun, sayangnya masih banyak sabun cuci piring yang menggunakan zat kimia keras. Sehingga, apabila bersentuhan dengan kulit bisa mengakibatkan kulit jadi kering, kasar, dan meradang. Maka dari itu, kerap kali memunculkan masalah kulit seperti eksim.
Selain sabun cuci, spons yang digunakan saat mencuci piring dapat memperparah kondisi kulit. Karena adanya gesekan spons dengan kulit, serta spons yang lembap apabila tidak dibersihkan dengan sempurna bisa menjadi sarang berkembangnya bakteri. Apabila ini dibiarkan kulit akan menjadi menebal, terasa perih, pecah-pecah, dan terasa perih.
Tips Agar Kulit Tetap Sehat Saat Cuci Piring
1. Menggunakan Sarung Tangan
Saat mencuci piring gunakanlah sarung tangan untuk mencegah kulit kering dan munculnya masalah kulit lainnya. Kamu bisa menggunakan sarung tangan karet yang anti air. Sehingga, zat kimia dari sabun cuci piring tidak langsung bersentuhan dengan kulit.
Namun, jika kamu merasa mempunyai alergi karet atau mempunyai kulit sensitif sebelum menggunakan sarung tangan karet kamu dapat melapisinya dengan sarung tangan kain terlebih dahulu. Setelah pemakaian, jangan lupa untuk mengeringkan dan digantung di tempat yang bersih agar tetap bersih saat ingin digunakan kembali. Jangan lupa untuk rutin mencucinya agar bakteri tidak bersarang di sarung tangan.
2. Ganti Sabun Cuci Piring
Apabila kamu merasa ribet saat cuci tangan menggunakan sarung tangan, kamu bisa mengganti sabun cuci piringmu dengan sabun cuci piring yang minim zat kimia. Sabun cuci piring untuk bayi, bisa menjadi solusimu! Karena sabun cuci piring bayi minim bahan kimia, sehingga tidak mengakibatkan kulit kering dan iritasi.
Selain sabun cuci piring bayi, kamu bisa menggantinya dengan sabun alami dari buah lerak. Buah lerak dapat digunakan untuk sabun cuci piring, cuci baju, dan cuci tangan. Selain tidak mengandung bahan kimia, buah lerak juga sangat ramah lingkungan.
3. Kompres Air Dingin
Apabila tangan terasa kering, gatal, nyeri, dan perih setelah mencuci piring. Cobalah untuk mengkompresnya terlebih dahulu menggunakan air dingin agar kulit kembali normal dan meredakan rasa nyeri.
4. Aplikasikan Pelembap
Setelah mencuci piring, cuci lah tanganmu terlebih dahulu menggunakan sabun cuci tangan kemudian aplikasikan pelembap kulit. Gunakan pelembap yang minim bahan kimia agar tidak memperparah kondisi kulit. Kamu bisa menggunakan Hydrating Balm Near Forest. Hydrating balm ini dibuat dari bahan-bahan alami sehingga aman untuk kulit sensitif. Terbuat dari argan oil, shea butter, coconut oil, sunflower oil dapat mengembalikan kelembapan kulit yang hilang. Gunakan rutin setiap hari agar kulitmu tetap lembap.
Referensi:
https://hellosehat.com/penyakit-kulit/perawatan-kulit/kulit-kering-akibat-sabun-cuci-piring/